Terkadang, Anda mungkin tidak dapat mengakses situs, tetapi orang lain dapat mengaksesnya.

Ini dapat terjadi jika Anda baru saja mengubah DNS domain, menyambungkan domain, atau domain kedaluwarsa untuk sementara.

Jika membersihkan cache browser tidak membantu, Anda bisa mencoba bersihkan cache DNS komputer.

Cache DNS digunakan oleh semua sistem operasi untuk mempercepat permintaan DNS, sama seperti browser menyimpan salinan situs web yang dikunjungi agar dapat dibuka dengan cepat saat kunjungan selanjutnya.

Meskipun Cache DNS diperbarui secara otomatis, pembersihan secara manual mungkin diperlukan jika sewaktu-waktu terjadi perubahan terhadap DNS record sebelum pembaruan cache DNS selanjutnya.

Lihat instruksi untuk Windows 8, 10, dan 11, Windows 7, macOS, dan Linux.

Untuk memasukkan command prompt, tekan tombol Windows (bisa ditemukan di sisi kiri keyboard, antara tombol Ctrl dan Alt), lalu ketik msdos.

Saat Anda melihat “Command Prompt” di sisi kanan, klik Jalankan sebagai administrator seperti tangkapan layar di bawah ini:

Kemudian, masukkan berikut:

C:> ipconfig /flushdns

dan tekan tombol Enter di keyboard Anda untuk membersihkan cache DNS:

Jika komputer Anda menggunakan Windows 7, ikuti langkah berikut:

1. Klik tombol Mulai.
2. Ketik cmd di bilah pencarian.
3. Setelah command prompt terbuka, ketik:

C:> ipconfig /flushdns

4. Tekan tombol Enter di keyboard Anda dan ulangi proses tersebut beberapa kali.
5. Ketik exit dan tekan tombol Enter untuk menutup command prompt.

Pertama, periksa versi macOS sebelum mengeksekusi perintah di bawah.

Temukan versi macOS Anda dengan mengeklik logo Apple (di bagian kiri atas layar), dan pilih “Tentang Mac Ini.” Selanjutnya akan muncul dialog kecil yang menampilkan berbagai detail komputer Mac Anda.

Pastikan Anda membuka tab “Ikhtisar”. Di baris kedua, Anda akan melihat versi yang tepat:

Selanjutnya, Anda harus meluncurkan aplikasi Terminal dari Spotlight dengan menekan Command (⌘) + Space bersamaan, lalu ketik: Terminal.

Setelah meluncurkan aplikasi Terminal, salin & tempel perintah di bawah dan pastikan ini untuk versi macOS Anda:

10.11 atau lebih baru
El Capitan, Sierra, High Sierra, Mojave, Catalina, Bigt Sur, Monterey, Ventura

sudo killall -HUP mDNSResponder

10.10
Yosemite

sudo discoveryutil udnsflushcaches

10.7, 10.8, dan 10.9
Lion, Mountain Lion, Mavericks

sudo killall -HUP mDNSResponder

10.6
Snow Leopard

sudo dscacheutil -flushcache

10.5 atau lebih lama
Leopard, Tiger, Panther, Jaguar, Puma, Cheetah, Kodiak

sudo lookupd -flushcache

Setelah mengeksekusi perintah relevan dari daftar di atas, Anda dapat mencoba membuka situs yang tidak dapat diakses.

Karena banyaknya produk Linux, kami tidak dapat menyediakan perintah untuk setiap produknya. Cara terbaik untuk mengetahui langkah yang tepat untuk membersihkan cache DNS di produk Linux adalah dengan memeriksa situs web, forum, atau dokumentasi produk yang Anda gunakan.

Contoh yang disebutkan di bawah ini mungkin tidak berhasil di produk Anda.

Anda mungkin perlu memasukkan kata sandi akun agar dapat menjalankan perintah ini.

Contoh untuk membersihkan cache DNS di produk Linux yang menggunakan:

• dnsmasq
• pdnsd
• nscd
• dns-clean
• bind

dnsmasq

user@host$ sudo /etc/init.d/dnsmasq restart 

pdnsd

user@host$ sudo pdnsd-ctl empty-cache

nscd

user@host$ sudo service nscd restart

Sebagai alternatif, Anda dapat mencoba berikut:

user@host$ /etc/rc.d/init.d/nscd stop
user@host$ /etc/rc.d/init.d/nscd start

dns-clean

user@host$ sudo /etc/init.d/dns-clean restart

bind

user@host$ sudo /etc/init.d/named restart

OS Android menyimpan cache DNS selama 10 menit, dan tidak ada cara asal untuk membersihkan cache DNS di Android.